Permintaan Dan Penawaran
Permintaan tercipta apabila kita ingin memiliki keinginan untuk membeli barang atau jasa dan juga tentunya disertai kemampuan untuk membayarnya jadi bisa ambil kesimpulan Permintaan adalah sebuah keinginan yang ada pada diri masing- masing individu untuk membeli suatu barang atau jasa pada tingkat kemampuan harga dan waktu tertentu. Jadi permintaan itu akan timbul bila kita memiliki suatu keinginan untuk memiliki sesuatu hal tersebut . Ada tiga hal yang berkaitan dengan konsep-konsep permintaan yang pertama yaitu kuantitas berdasarkan harga barang itu sendiri , harga barang lain , pendapatan dan selera , jadi permintaan disini itu harus disesuaikan dengan kemampuan masing-masing karena setiap masing-masing individu itu berbeda – beda misalnya dari segi pendapatan dan segi selera , lalu yang kedua ada keinginan dari konsumen itu sendiri disertai dengan kemampuan yang dimiliki juga oleh masing-masing konsumen itu sendiri , lalu yang ke tiga ada kuantitas yang diminta dinyatakan dalam satuan waktu misalnya kuantitas baju yang diminta di kota depok adalah 2000 stel , nah ini harus jelas permintaan 2000 ini aapakah per bulan , per minggu atau per hari .
Ada beberapa faktor yang menyinggung dengan faktor yang menentukan besarnya faktor permintaan diantaranya harga barang dan jasa itu sendiri,harga barang dan jasa lain , pendapatan , selera dan juga jumlah penduduk . Semakin tinggi harga , semakin rendah jumlah yang diminta . Sebaliknya , semakin rendah harga suatu barang dan jasa semakin banyak jumlah yang diminta . Pada intinya tadi itu adalah isi dari Hukum Permintaan.
Faktor-faktor yang dapat memperngaruhi permintaan :
A. Harga barang
Jika harga semakin tinggi maka akan rendah permintaan dan sebaliknya jika harga semakin rendah maka akan tinggi permintaan.
B. Jumlah Pendapatan
Jika semakin tinggi pendapatan seseorang maka akan semakin tinggi juga permintaan dan sebaliknya Jika semakin rendah pendapatan maka akan menurun juga permintaan yang diinginkan.
C. Jumlah Penduduk
Jumlah konsumen akan memperngaruhi kuantitas total barang dan jasa maka semakin besar jumlah penduduk , semakin besar pula permintaan barang dan jasa dan sebaliknya.
D. Selera Mayarakat
Jika selera masyarakat meningkat maka akan tinggi juga permintaan yang ada dan sebaliknya.
E. Perkiraan dan Harapan Masyarakat
F. Hari Raya Keagaaman
G. Kondisi Sosial dan Ekonomi
Sebagaimana permintaan,faktor harga juga merupakan faktor yang menentukan berapa banyak barang yang akan ditawarkan kepada konsumen dari produsen .Kalau harga tinggi,maka produsen mempunyai kesempatan menawarkan barang sebanyak mungkin,sebaliknya jika harga turun atau murah , produsen akan membatasi melakukan kegiatan produksi karena biaya belum dapat tertutupi .Sadar tidak sadar,hamper semua barang yang kita gunakan adalah produksi orang lain atau pihak lain.Penawaran tidak mempersoalkan jauh dekatnya produsen,tetapi mempersoalkan kuantitas dari barang itu sendiri. Penawaran adalah kuantitas barang dan jasa yang tersedia dan dapat ditawarkan oleh produsen kepada konsumen pada setiap tingkat harga selama periode tertentu.
Selain faktor harga,penawaran pun dipengaruhi oleh beberapa faktor lain misalnya harga bahan baku , tingkat teknologi ,jumlah produsen dipasar , serta perkiraan . Semakin tinggi harga , semakin tinggi pula kuantitas barang dan jasa yang ditawarkan . Sebaliknya , semakin rendah harga suatu barang dan jasa , semakin rendah juga pula kuantitas barang dan jasa yang ditawarkan . Pada intinya tadi itu adalah isi dari Hukum Penawaran.
Faktor-Faktor yang mempengaruhi Penawaran :
A. Kemajuan Teknologi
B. Biaya Produksi
C. Persediaan Sarana Produksi
D. Peningkatan Jumlah Produsen
E. Peristiwa Alam
F. Harapan Produsen
G. Barang dan Jasa Lain.
Penentu Harga Keseimbangan
Harga keseimbangan atau harga ekuilibrium adalah harga yang terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan kurva penawaran. Keseimbangan harga merupakan titik temu antara permintaan dan penawaran yang
merupakan proses alami mekanisme pasar. Permintaan/pembeli berusaha untuk mendapatkan barang/jasa yang baik dengan harga yang murah, sedangkan penawaran/penjual berusaha untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Akibat dari tarik-menarik/tawar-menawar antara permintaan dan penawaran, maka akan tercapai titik temu yang disebut keseimbangan harga.
Masalah harga berhubungan dengan barang ekonomis, sebab barang ekonomis adanya langkah dan berguna dan untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan uang dengan bantuan harga. Harga adalah perwujudan nilai tukar atas suatu barang/jasa yang dinyatakan uang. Oleh karena itu harga merupakan nilai tukar obyektif atas barang/jasa dan nilai tukar obyektif itu sendiri adalah harga pasar atau harga keseimbangan. Harga pasar tidak terbentuk secara otomatis akan tetapi melalui suatu proses mekanisme pasar yakni tarik menarik antara kekuatan pembeli dengan permintaannya dan kekuatan penjual dengan.penawarannya.
Contoh :
Jika diketahui fungsi permintaan 800-20Q dan fungsi penawaran -400+20Q.
Tentukan keseimbangan pasarnya !
Dik :
Pd = 800 – 20Q, Ps = -500 + 20Q
Pd = Ps
800 – 20Q = -400 + 20Q
800 + 400 = 20Q + 20Q
1200 = 40Q
Q = 1200 : 40
Q = 30 Pd = 800 – 20Q
= 800 – 20 (30)
= 800-600
= 200
Jadi, keseimbangan pasar pada harga Rp.200,- jumlah barang yang diperoleh yaitu 30 unit.
Sumber:
http://keripiku.blogspot.com/2012/03/teori-permintaan-dan-penawaran-serta.html
http://maulbaikyah.blogspot.com/2010/03/penentuan-harga-keseimbangan.html
http://blog.student.uny.ac.id/ayunitasari/2010/12/08/permintaan-penawaran-harga-keseimbangan/
Anesia Puji Kinanti
10111842
2KA15
0 komentar:
Posting Komentar